Category Archives: Info

Menambahkan Pengguna di CMS Joomla

Menambahkan Pengguna di CMS Joomla

 

Menambahkan Pengguna di CMS Joomla
Menambahkan Pengguna di CMS Joomla

Pada postingan kali ini kami akan memberikan tutorial untuk menambahkan pengguna di CMS Joomla. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk membedakan hak akses pengguna dalam mengelola sebuah website yang menggunakan CMS Joomla. Dengan membedakan hak akses pengguna, maka tidak semua orang diperbolehkan menambah atau mengedit konten di website.

Ada baiknya untuk melakukan tutorial ini, kalian mempraktekannya pada server lokal terlebih dahulu sebelum mempraktekannya langsung pada web hosting. Pada website yang menggunakan platform CMS Joomla, otoritas tertingginya dipegang oleh akun Super Administrator. Super Administrator mempunyai hak akses bisa menentukan dan mengubah apa saja terhadap konten website.

Selain Super Administrator, dalam struktur pengelolaan sebuah website, masih ada pengguna yang memiliki hak akses yang hampir mirip dengan hak akses Super Administrator, namun yang membedakan ialah Administrator tidak dapat mengubah settingan Global Configuration pada CMS Joomla. Salah satu kelebihan hak akses yang dimiliki oleh Administrator adalah menambahkan jumlah pengguna dalam sebuah website.

Berikut langkah-langkah yang dapat dilakukan seorang Administrator untuk menambahkan jumlah pengguna dalam website berbasis platform CMS Joomla:

  1. Langkah pertama untuk menambahkan pengguna di CMS Joomla adalah login ke halaman Administrator Joomla dengan memasukan username dan password yang terdaftar sebelumnya.
  2. Setelah berhasil masuk ke halaman Administrator, pilih menu Site lalu pilih User Manager.
  3. Ketika berada di halaman User Manager, klik ikon New yang berada di menu sebelah kanan atas.
  4. Saat berada di halaman User:(New), kalian harus mengisi kolom-kolom pada bagian User Detail. Kemudian pada kolom Group pilihlah salah satu dari tiga group pada bagian Public Backend (Manager, Administrator, atau Super Administrator).
  5. Selanjutnya pada bagian Parameters, kolom Back-end Language dan Front-end Language pilihlah English (United Kingdom), lalu pada kolom Time Zone kalian dapat menyesuaikan pengaturannya sesuai waktu di wilayah kalian masing-masing.
  6. Klik ikon Apply lalu klik ikon Save yang berada di sebelah kanan atas di halaman backend.
  7. Terakhir, jika kalian telah selesai pada tahap tadi, maka secara otomatis daftar pengguna dalam website CMS Joomla kalian akan bertambah sesuai dengan hak akses yang kalian tentukan.

Demikianlah tutorial untuk menambahkan pengguna di CMS Joomla. Selamat mencoba!

Tips Memilih Server Hosting Joomla

Tips Memilih Server Hosting Joomla

Tips Memilih Server Hosting Joomla
Tips Memilih Server Hosting Joomla

Dalam dunia web, kecepatan menjadi hal yang mutlak untuk dimiliki. Pada web Joomla–syarat yang harus dimiliki agar kecepatan web baik ialah server hosting yang baik pula. Peran server hosting yaitu sebagai penyempurna dalam kecepatan akses web yang sudah teroptimalisasi dengan baik dari segi tampilan dan kontennya. Memang, akan menjadi hal sulit dalam menentukan penyedia layanan hosting mana yang memberikan kesempurnaan untuk kecepatan akses web kita, sebab server hosting adalah kunci sebuah website.

Tidak akan ada artinya jika kita sudah mengoptimalisasi template website, membatasi penggunaan modul, atau menggunakan gambar yang sesuai dengan ukuran tampilan jika server hosting yang kita pakai sering down.

Sever hosting yang sering down akan berdampak buruk bagi web kita, selain kehilangan pengunjung setia, hal ini juga akan mempengaruhi page rank website kita. Memilih penyedia layanan server hosting pun bukanlah perkara mudah. Berikut beberapa tips untuk memilih penyedia server hosting yang cocok pada website Joomla.

  1. Pilihlah perusahaan penyedia layanan hosting yang memiliki tim support yang mumpuni dari segi skill dan jumlah tim support yang mencukupi untuk menyediakan waktu support selama 24 jam. Karena dengan begitu, kapanpun kita memiliki masalah pada website kita, mereka akan siap sedia membantu.
  2. Langkah kedua untuk memilih server hosting Joomla yang tepat adalah memilih penyedia layanan hosting yang memiliki layanan back up rutin.
  3. Hal yang harus diperhatikan berikutnya adalah memilih perusahaan penyedia server hosting yang sudah memasang logo Joomla di websitenya. Dengan adanya itu, kita sebagai konsumen akan mempercayai bahwa perusahaan tersebut memang sudah memahami betul kebutuhan akan website Joomla.
  4. Hal kecil namun bisa kita jadikan pertimbangan berikutnya adalah memilih perusahaan penyedia server hosting yang memiliki artikel tentang Joomla hosting, CMS Joomla, atau yang berhubungan dengan Joomla. Dengan demikian, ada kemungkinan mereka memiliki seseorang yang ahli di bidang Joomla.
  5. Terakhir, pilihlah perusahaan penyedia layanan hosting yang memberikan layanan keamanan terhadap sistem server mereka. Tanyakan range down dari server mereka. Apabila masih dalam kategori 90 hingga 99% dalam kurun waktu satu tahun, maka dipastikan website kita akan aman dari sistem down server.

Nah, kira-kira begitulah tips memilih server hosting yang baik untuk website Joomla. Jika Anda masih bingung untuk memilih server hosting mana yang mensupport kelima hal tersebut, Anda bisa mengunjungi jakartawebhosting.com

Presented by jakartawebhosting.com

Jakarta Web Hosting Indonesia
Jakarta Web Hosting Indonesia

CMS Mana yang Lebih Bagus, Drupal atau Joomla?

CMS Mana yang Lebih Bagus, Drupal atau Joomla?

CMS Mana yang Lebih Bagus, Drupal atau Joomla

Persaingan antar CMS sepertinya tidak bisa dihindari. Misalnya saja persaingan yang terjadi antara CMS Drupal dengan Joomla. Jika dilihat dari fanbasenya, keduanya menunjukkan hasil yang sama. Namun seperti yang kita ketahui bahwa tidak ada CMS yang sempurna.

Jika WordPress dikatakan mempunyai pengguna yang lebih banyak dari CMS lainnya, maka WordPress mempunyai kelemahan pada sistem keamanan. Begitupun dengan Drupal atau Joomla, kedua CMS ini memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Namun jika kalian ingin menggunakan salah satu dari CMS tersebut, kalian harus pahami dahulu mana yang lebih cocok.

Berikut beberapa perbandingan di antara kedua CMS ini.

Instalasi

Untuk masalah awal pastinya kalian harus melakukan proses instalasi. CMS Drupal dan Joomla dapat kalian install melalui browser kalian. Jika kalian belum mengerti dengan proses penginstalannya, kalian bisa menggunakan jasa provider hosting seperti jakartawebhosting.com. Melalui fasilitas fantastico, kalian bisa menginstall Drupal atau Joomla hanya dengan sekali klik saja. Kesimpulannya, untuk proses instalasi, kedua CMS ini berhasil meraih poin yang sama.

Struktur Program

Jika menilai dari sudut pandang web programmer yang handal, maka mereka akan memilih Drupal dengan CMS yang sudah terstruktur dengan rapi. Bagi mereka, Drupal dapat memudahkan coding karena sudah tersedia libraries yang terdokumentasi dengan lengkap.

Namun bagi web programmer pemula, Joomla adalah pilihannya, karena penggunaannya lebih mudah dipahami dengan navigasi user interface yang lebih jelas. Namun, untuk struktur programnya, Joomla masih banyak mengandalkan Extension. Kesimpulannya, CMS Drupal masih mengungguli Joomla dalam masalah struktur program.

Performa

Dalam hal ini, Drupal sudah memiliki sistem penyimpanan bayangan/cache yang lebih baik dibandingkan Joomla. Drupal mampu mengalahkan Joomla dalam beberapa keadaan. Pada saat fresh site no caching, populates site caching, atau populated site no caching.

Presented By jakartawebhosting.com

Jakarta Web Hosting Indonesia
Jakarta Web Hosting Indonesia