Joomla Ecommerce, Apakah Cocok?
Joomla adalah salah satu CMS yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Joomla, WordPress, Drupal, dan CMS lain bisa menjadi pilihan tepat untuk membangun website handal. Namun, Anda perlu mempertimbangkan Joomla untuk membuat website fleksibel dengan fitur melimpah. Ada banyak pilihan fitur dan template yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan developer website. Selain itu, perkembangan CMS ini juga sangat pesat. Website besar pun tertarik untuk menerapkan CMS ini. Anda juga ingin menggunakan Joomla Ecommerce? Anda perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan CMS ini untuk keperluan Joomla ecommerce.
Joomla menawarkan berbagai kemudahan dan fleksibilitas untuk penggunanya. Meskipun Anda tidak menggunakan bahasa pemrograman rumit sekalipun, Anda bisa memaksimalkan kemampuan CMS ini. Berbagai fitur di CMS ini bisa disesuaikan dengan ecommerce. Jika Anda ingin membangun website handal untuk kebutuhan Joomla ecommerce, Joomla hosting adalah pilihan tepat. Joomla menawarkan kemudahan bahkan mulai saat Anda menginstalnya. Berikut ini beberapa kelebihan Joomla yang perlu Anda ketahui:
Joomla adalah opensource. Anda bisa menggunakannya sebebas mungkin secara gratis. Anda bisa mengunduh Joomla dan menjalankannya untuk merancang website. Joomla memang gratis tetapi Anda masih harus membayar untuk layanan webhosting Indonesia. Jika Joomla ecommerce adalah tujuan utama Anda, biaya untuk membangun website berbasis Joomla tentunya sangat terjangkau.
Joomla mudah dijalankan bahkan oleh pemula sekalipun. Ketika merancang website Joomla Ecommerce, Anda hanya perlu berhadapan dengan user interface CMS ini. Tidak perlu repot-repot mempelajari bahasa pemrograman yang rumit. Joomla memang dirancang untuk pengguna awam, tetapi para expert pun tidak segan menggunakannya.
Joomla Hosting adalah pilihan yang sangat fleksibel. Anda bisa merancang website Anda sendiri mulai dari nol. Ada banyak pilihan template dan fitur yang tersedia.
Joomla bukanlah CMS tanpa cacat. Jika Anda ingin menerapkannya untuk keperluan Joomla Ecommerce, Anda perlu mengetahui kekurangannya juga. Saat menjalankan Joomla, Anda mungkin menemukan beberapa kekurangan yang mungkin mengecewakan.
Mungkin para pakar SEO bisa mengenali kekurangan Joomla dengan cepat. CMS ini tidak bisa membuat link yang lebih mudah terindeks dan dikenali oleh mesin pencari. Jika Anda ingin website Anda mendapatkan lebih banyak trafik, mungkin Anda harus mengakalinya dengan metode selain SEO.
Ketiadaan multisite juga menjadi kekurangan lain dari Joomla. Fitur ini biasanya diterapkan untuk website komunitas. Fitur ini sebenarnya sangat penting untuk merancang website induk dengan beberapa website anak. Multisite akan mempermudah pengelolaan website karena Anda hanya perlu upgrade website induk saja.
Joomla tidak dilengkapi dengan fitur Tracker. Fitur ini sangat berguna untuk menampilkan tulisan yang dikirim oleh pengguna tertentu.
Cache memory pada Joomla mungkin bisa dianggap masih kurang. Padahal fitur ini bisa menyimpan halaman website yang sudah dibuka sebelumnya. Jika fitur ini diterapkan, Anda hanya membutuhkan satu query saja.
Apakah Anda tertarik untuk menggunakan Joomla sebagai CMS website Joomla ecommerce? Dilihat dari fitur dan kemudahan yang ditawarkan, Joomla memang sangat ekonomis. Anda bisa menyesuaikan tampilan dan desain website dengan mudah melalui user interface yang mudah dipahami oleh pengguna awam sekalipun. Biaya hanya dikenakan pada layanan webhosting. Namun, Joomla kurang aplikatif untuk keperluan SEO. Dibandingkan dengan WordPress, Joomla masih tertinggal dalam hal SEO ini. Namun, banyak situs besar menggunakan CMS ini untuk berbisnis di dunia maya. Salah satunya adalah detik. CMS ini memang cocok diterapkan untuk Joomla ecommerce meskipun Anda harus menerima berbagai kekurangan di dalamnya.
