Tag Archives: website joomla

Setting Fungsi SEF Pada Joomla

July 17, 2018 Regi Renata 4 Comments

Setting Fungsi SEF Pada Joomla

SEF URL atau kepanjangan dari Search Engine Friendly URL ini adalah sebuah teknik untuk membuat URL atau alamat website yang kita punya menjadi sebuah alamat website yang dapat dengan mudah terindex oleh mesin pencari seperti Google, Yahoo, atau Bing. Mungkin dengan melihat penjelasan tadi kalian berfikir bahwa SEF adalah kata lain dari SEO. SEF bukanlah kata lain dari SEO, namun lebih tepatnya SEF adalah salah satu senjata dari SEO. Pada umumnya kebanyakan orang mengetahui SEF sebagai Permalink.

Tujuan terpenting dari SEF adalah mempermudah Crawler atau Search Engine untuk mengakses setiap link yang ada di website. Perlu kita ketahui bahwa Search Engine hanya memberikan durasi waktu tertentu untuk mengakses seluruh konten pada sebuah website. Kemudian perlu diketahui juga bahwa Search Engine membutuhkan waktu yang lama untuk membaca dan menyimpulkan konten/hirarki dengan atribut link seperti: http://www.domain.com/index.php?id=1&modname=news&act=view.

Hal ini dikarenakan Search Engine tidak familiar dengan penggunaan (?) atau (&) dan (=). Maka dari itu, yang menjadi permasalahan utama, bahwa hanya beberapa persen saja dari keseluruhan konten yang dapat dicatat oleh Search Engine, karena terputus di tengah jalan.

Semua fungsi SEF atau Permalink ini dapat kita temukan hampir di semua CMS dan biasanya sudah di setting agar otomatis aktif. Namun pada CMS Joomla, fungsi Permalink belum diaktifkan secara otomatis, maka dari itu kita sebagai pengguna harus mengaktifkannya secara manual. Sayangnya fungsi Permalink pada Joomla masih belum banyak digunakan. Hal ini dikarenakan masih banyak pengguna Joomla yang belum mengerti setting manual untuk mengaktifkan fungsi ini. Berikut langkah-langkah yang dapat digunakan untuk mengaktifkan SEF URL secara manual.

Login ke halaman Admin, kemudian ke menu System dan pilih Global Configuration.
Pada tampilan Global Configuration, lihatlah pada panel SEO Setting dan lakukan perubahan sebagai berikut:

Pilih Yes pada Search Engine Friendly URL: Pengaturan ini dilakukan dengan tujuan agar Search Engine Friendly aktif di Joomla.
Pilih Yes pada User URL Rewriting: Pengaturan ini dilakukan dengan tujuan untuk mempersingkat URL Website Joomla kalian. Selanjutnya, ubah file htaccess.txt menjadi htaccess, lalu ubahlah kodingan “#RewriteBase/” menjadi “RewriteBase/”.
Pada opsi Add Suffix to URL kalian bisa menyesuaikannya, kalian bisa memilih YES atau NO. Jika memilih YES maka URL kalian akan menjadi NamaDomain.com/about.html.

Setelah itu, jangan lupa untuk mengesave kedua langkah pengaturan tersebut.

Presented By, web hosting indonesia

CMS, Info, Pengetahuan, Tips

Mengatur Urutan Modul Joomla

July 16, 2018 Regi Renata 4 Comments

Mengatur Urutan Modul Joomla

Menata tampilan sebuah website adalah salah satu cara untuk meningkatkan user experience pengunjung website kita. Kali ini, kami ingin menjelaskan cara mengatur urutan modul Joomla khususnya Joomla 3.0. Perlu diketahui bahwa ada perbedaan antara Joomla 2.5 dan 3.0. Karena perbedaan inilah kalian perlu menyimak penjelasan kali ini.

Modul Joomla versi 2.5. Pada dasarnya, Joomla akan mengurutkan modul sesuai dengan modul ID nya. Modul ID akan diberi identitas dengan menggunakan kombinasi angka-angka unik. Karena menggunakan kombinasi angka, maka secara default modul-modul tersebut akan otomatis berurutan sesuai dengan ID dari modul-modul tersebut.

Sebenarnya, mengatur urutan modul Joomla ini bisa diatur tanpa harus mengikuti identitas modul ID nya. Kita bisa meletakan dan mengatur urutan modul Joomla tersebut sesuai dengan keinginan kita. Adapun cara mengurutkan modul Joomla ialah sebagai berikut.

Langkah pertama untuk mengurutkan modul Joomla yaitu login ke area Administrator Website Joomlanya. Selanjutnya, pilih menu Extensions, setelah itu pilih submenu “Modul Manager”.
Ketika kalian sudah berada di halaman Modul Manager, kalian dapat melakukan proses filtering modul-modul apa saja yang ingin ditampilkan.
Selanjutnya, untuk mengurutkan modul Joomla, kalian akan diarahkan ke menu Navigasi Filter. Pergi ke arah icon dropdown menu Select Position agar kalian dapat melakukan filterasisasi kelompok modul yang menempati Layout. Contohnya saja kita memilih posisi “Position-8”. Maka selanjutnya modul-modul tersebut akan menempati Position-8 pada template yang sedang aktif.
Untuk mengurutkan posisi modul yang sesuai dengan keinginan teman-teman, maka kalian dapat mengubahnya melalui tanda “atas dan bawah disebelah tulisan status”.
Kemudian klik icon titik yang berada disebelah checkbox dan lakukan Drag & Drop modul tersebut sesuai urutan yang diinginkan. Hasil Drag & Drop modul tersebut akan tersimpan secara otomatis.
Lakukan refresh dan reload halaman website dan lihat apakah posisi modul-modul tersebut sudah berurutan sesuai dengan keinginan kalian.

Demikianlah cara-cara yang dapat kalian lakukan untuk mengurutkan modul Joomla.

Presented By Jakartawebhosting.com

Article, Info, Pengetahuan, Tips

Tips SEO On Page

June 5, 2018 Regi Renata

Tips SEO On Page

Kalian pasti sudah mengenal istilah SEO. Salah satu teknik SEO yang harus diketahui pada saat pertama kali mengenal SEO adalah teknik SEO On Page. Untuk memperkenalkan website yang kita miliki, tentu harus membuat website tersebut terlihat berkualitas. Contohnya dengan membuat link navigasi, sitemap, dan penguatan kata kunci.

Adapun cara lain yang dapat kita lakukan yaitu membuat URL yang Search Engine Friendly (SEF). Ini merupakan salah satu upaya kita untuk memperkenalkan URL kita kepada mesin pencari, agar mudah dikenali. Pada website Joomla, kita bisa menguatkan URL website kita agar masuk dalam kategori SEF.

URL yang masuk dalam kategori SEF dapat dengan mudah terindex oleh robot mesin pencari. Joomla memungkinkan teman-teman membuat URL yang SEF secara global tanpa harus mengandalkan penempelan kata kunci pada URL website kalian. Untuk melakukannnya, kalian hanya perlu melakukan setting global configuration website di website Joomla kalian.

Efek dari URL SEF pada website Joomla baru akan terlihat jika teman-teman sudah mengaktifkan Search Engine URL pada SEO Setting melalui pilihan “YES” dan mengubah file htaccess.txt menjadi .hataccess. Kalian bisa mengubah file htaccess yang bertempatkan di folder public_html tersebut melalui file manager di Cpanel.

Berikut langkah-langkah untuk melakukan setting global configuration pada Joomla.

Login ke halaman administrator Joomla kalian. Pilih menu site lalu scrolldown ke bawah pada pilihan global configuration.
Kemudian perhatikan tab site dan lihat pada kotak SEO setting, lalu cari menu adds suffix to URL lalu aktifkan opsi “YES” untuk menambahkan .html sebagai akhiran URL website kalian.
Jika kalian sudah mengubahnya, maka selesai sudah proses setting global configuration Joomla kalian. Klik icon “Save” atau “Save&close” pada kotak SEO setting tersebut.

Demikianlah tips SEO On Page Joomla, semoga bermanfaat.

Presented By Jakartawebhosting.com

Article, CMS, hosting, Info, Pengetahuan, Tips

Tutorial Untuk Merubah Metadata Joomla

May 31, 2018 Regi Renata 2 Comments

Tutorial Untuk Merubah Metadata Joomla

Meskipun Google memiliki kemampuan mengindeks website secara otomatis, namun masih banyak web developer yang kurang memperhatikan atau kurang menyadari bagaimana halaman yang dibuat dapat terindeks secara rapi pada hasil pencarian Google. Dengan kata lain, untuk menarik perhatian pengguna browser, ada baiknya kita merapikan konten secara manual daripada harus mengandalkan indeks Google yang dilakukan secara otomatis tersebut.

Seperti yang kita ketahui bahwa pada halaman hasil pencarian Google, terdapat bagian penting yaitu judul alias atau URL, dan kemudian deskripsi. Ketiga bagian tersebut dapat kita optimalkan sesuai dengan konten hasil pencarian yang diinginkan.

Kita ambil contoh sebuah hasil pencarian dengan target tentang pengertian Joomla dan didukung dengan deskripsi inti tentang pengertian Joomla, maka bisa dipastikan bahwa hasil pencarian tersebutlah yang akan menarik perhatian user lainnya.

Dalam penggunaan CMS Joomla, kita bisa mengandalkan plugin OS meta yang dapat mendukung optimalisasi dari konten halaman pencarian Google. Langkah-langkah untuk menggunakan plugin OS Meta Joomla adalah sebagai berikut.

1. Download Plugin OS Meta

Plugin ini adalah hasil buatan dari pengembang ekstensi Joomla yang bernama Alledia. Plugin ini diciptakan agar memudahkan pengguna Joomla untuk mengatur metadata pada website Joomla. Salah satu fungsi fitur dari plugin OS Meta ini adalah untuk memberikan panduan kepada penggunanya untuk membuat metadata yang baik seperti berapa jumlah maksimal judul serta deskripsi, sehingga hasil pencarian Google akan menampilkan jumlah metadata yang sesuai. Kalian dapat mendownload plugin tersebut di Download Plugin OS Meta.

2. Cara Menggunakan OS Meta

Langkah berikutnya ialah penggunaan OS Meta. Jika plugin OS Meta telah terpasang, maka sekarang saatnya kalian menggunakan fitur-fitur yang disediakan dari plugin ini. Lihat pada halaman admin untuk mengakses menu Component, kemudian pilih OS Meta. Setelah itu kalian akan diberikan tampilan daftar artikel yang terdapat pada website Joomla kalian. OS Meta akan secara otomatis menampilkan seluruh konten yang ada pada website kalian, selanjutnya, silakan mengisi setiap kotak Judul dan Deskripsi yang masih kosong. Tekan tombol Save agar perubahan tersimpan permanen.

3. Menunggu Perubahan Yang Akan Ditampilkan Google

Langkah terakhir harus membutuhkan kesabaran, karena perlu diketahui bahwa hasil tersebut tidak akan langsung berubah, masih dibutuhkan waktu hingga 30 hari dan kemudian Google akan secara otomatis merubah semua konten yang telah kalian ubah sebelumnya.

Presented By jakartawebhosting.com

Tutorial Untuk Merubah Metadata Joomla

CMS, Info, Pengetahuan, Tips

Membuat Website Joomla Mobile Friendly

May 29, 2018 Regi Renata 2 Comments

Membuat Website Joomla Mobile Friendly

Di masa sekarang ini perkembangan gadget sangatlah pesat, perkembangan gadget yang paling menonjol terletak pada perangkat Mobile Phone atau sekarang ini lebih sering disebut dengan smartphone. Pertumbuhan pengguna Mobile Phone yang sangat pesat ini ternyata berpengaruh juga terhadap perubahan kebiasaan pengguna internet pada kesehari harian.

Jika sebelumnya pengguna internet kebanyakan menggunakan gadget seperti Laptop atau PC, namun berbeda sekali di masa sekarang ini pengguna internet lebih banyak mengandalkan perangkat Mobile Phonenya untuk mengakses internet di mana pun dan kapan pun. Karena menurut mereka hanya dengan Mobile Phone saja mereka sudah bisa mendapatkan semua informasi yang ada di internet kapan saja, dimana saja, dan mudah di bawa kemana – mana.

Perkembangan perangkat Mobile Phone ternyata tidak hanya merubah kebiasaan pengguna internetnya saja. Tapi penyedia layanan informasi atau mesin pencari pun ikut merubah peraturan yang ada. Contohnya saja seperti mesin pencarian Google, Sadar akan pertumbuhan pengguna internet yang mengakses internet lebih mendominasi dari pada melalui perangkat lainnya. Oleh karena itu Google pun mengeluarkan algoritma baru yaitu Mobilegeddon yang mengharuskan pemilik web untuk merubah tampilan web mereka menjadi responsive atau lebih dikenal dengan tampilan yang Mobile Friendly. Jika kalian membuka Google melalui Browser Mobile Phone kalian, maka kalian akan menemukan tulisan “Mobile Friendly” dibawah URL.

Seperti CMS lainnya yang sudah mempersiapkan untuk menghadapi algoritma tersebut, Joomla pun melakukan hal yang serupa. Sebenarnya secara mendasar Joomla versi 3 sudah mendukung untuk tampilan Web yang responsive sehingga dengan begitu kalian bisa membuka Web tersebut dengan tampilan yang secara otomatis akan menyesuaikan dengan ukuran layar laptop ataupun Mobile Phone. Untuk membuat tampilan Website Joomla kalian menjadi Mobile Friendly maka kalian bisa memanfaatkan beberapa Template dan Ekstensi Joomla yang bisa mendukung hal tersebut untuk menjadikan Joomla Mobile Friendly.

1. Template Framework Helix

Template Framework hasil pengembang template Joomla bernama JoomShaper turut meramaikan jajaran Template Framework ini sudah banyak digunakan oleh pengguna Joomla. Hal ini disebabkan karena Joomshaper sebagai pengembang Template Joomla menawarkan bermacam – macam Template yang memudahkan pengguna Joomla untuk mengembangkan Template yang lebih kreatif dan didukung dengan banyak fitur seperti tampilan Responsive Web Design. Namun masih ada banyak Template Framework yang sudah menyediakan fitur Responsive Web Design. Jadi sebaiknya kalian juga ikut memilih template pilihan kalian masing.

2. Ekstensi Mobilize

Ekstensi yang mempunyai nama lengkap JSN Mobilize ini merupakan hasil pengembangan dari salah satu pengembang Ekstensi Joomla yang bernama Joomla Shine. Ekstensi ini sangat cocok untuk kalian yang serius dalam menggunakan Joomla, karena Ekstensi ini menyediakan cara yang berbeda dalam menghasilkan sebuah Website yang Mobile Friendly. Namun sayangnya untuk menikmati fitur tertentu kalian harus mengeluarkan biaya di mulai dari 49$. Tetapi jika kalian hanya berniat untuk mencoba Ekstensi ini, kalian bisa menikmati versi gratisnya dengan batasan fitur – fitur yang diberikan. Hal ini sangat direkomendasikan untuk Membuat Website Joomla Mobile Friendly

Mungkin sekian informasi dari saya untuk Membuat Website Joomla Mobile Friendly. Selamat mencoba.

Apa bila Anda sedang ingin memiliki dan membangun website dengan Joomla Hosting, maka Anda sedang membaca artikel yang tepat. Anda bisa membangun website Joomla Anda dengan https://www.jakartawebhosting.com/joomla-hosting.aspx

Presented By Jakartwebhosting.com